pexels.com |
CERITA ILMU - Chipset adalah komponen yang berfungsi untuk menjalankan aplikasi dan game pada android. Chipset juga diibaratkan sebagai otak dari sebuah smartphone. Karena tanpa adanya chipset, sistem android tidak akan berjalan.
Persaingan antara Snapdragon dan Mediatek semakin ketat, apalagi di posisi mid-range. Kedua chipset tersebut berlomba untuk mencapai posisi tertinggi di pasaran. Karena android yang berchipset mid-range, harganya relatif murah. Sehingga mereka bisa mendapat keuntungan yang lebih banyak.
Mediatek Helio G80 dibekali prosesor octa core, Cortex-A75 2x 2GHz & Cortex-A55 6x 1.8GHz sedangkan Snapdragon 675 dibekali prosesor octa core, Cortex-A76 2x 2 GHz & Cortex-A55 6x 1.7 GHz. Bisa kita simpulkan kedua chipset tersebut hanya memiliki sedikit perbedaan, sehingga banyak yang mengasumsikan bahwa kedua chipset ini setara.
Spesifikasi dan Keunggulan Snapdragon 675
Chipset Snapdragon 675, memiliki prosesor Cortex-A76 2x 2 GHz & Cortex-A55 6x 1.7 GHz frekuensinya 2000 Mhz, dan GPU Adreno 612 serta frekuensi 845 Mhz. Selain itu, chipset ini memiliki fabrikasi sebesar 11 nm.
Chipset ini memiliki GPU Adreno 612 yang beroprasi hingga 845Mhz sehingga cocok untuk bermain game, seperti mobile legends, pubg mobile, free fire dengan kelancaran 60 FPS. Beberapa youtuber juga sudah mengetes performanya. Dengan fabrikasi 11 nanometer, baterai akan tahan lama.
Resolusi kamera mendukung hingga 192 MP, resolusi layar 2520 x 1080, kecepatan download up to 600mbps dan kecepatan upload up to 150mbps, sayangnya chipset ini tidak mendukung internet 5g, masih 4g.
Berdasarkan test skor AnTuTu yang dijalankan oleh nanoreview, skornya 316077. Skor ketahanan baterainya 75 dan skor performa gamingnya 13. Perlu diketahui, skor AnTuTu adalah performa sebuah chipset secara keseluruhan. Jika skor AnTuTu semakin tinggi, maka semakin bagus juga performa untuk menjalankan tugas dalam android.
Spesifikasi dan Keunggulan MediaTek Helio G80
Chipset Mediatek Helio G80 memiliki prosesor Cortex-A75 2x 2GHz & Cortex-A55 6x 1.8GHz frekuensinya 2000Mhz, dan GPU Mali-G52 MP2 frekuensinya 950Mhz.
Dalam hal frekuensi GPU, chipset ini lebih unggul dengan 950MHz dibandingkan Snapdragon 675 yang hanya 845MHz, sehingga lebih mendukung untuk menjalankan game. Selain itu, chipset ini dilengkapi dengan HyperEngine untuk memastikan game berjalan dengan mulus. Namun, fabrikasinya 12 nanometer, yang mungkin saja bisa mengonsumsi daya lebih cepat.
Maksimal resolusi layar 2580x1080, Resolusi kamera mendukung 1x 48MP, 2x 16MP, Kecepatan download 300Mbps dan kecepatan upload 100Mbps, belum mendukung 5g masih menggunakan 4g.
Berdasarkan test skor AnTuTu yang dijalankan oleh nanoreview, skornya 254066. Nilai performa gaming 12 dan ketahanan baterai 76. Sedikit berbeda dengan Snapdragon 675.
Perbandingan antara Snapdragon 675 dan MediaTek Helio G80
CPU
Untuk arsitektur pada 2 core pertama Snapdragon 675 menggunakan cortex A76 sedangkan Mediatek G80 menggunakan Cortex A75. Pada 6 core kedua ada sedikit perbedaan yaitu pada clock speednya, dimana Snapdragon 675 memiliki clock speed 1.7Ghz, Mediatek Helio G80 1.8Ghz.
GPU
Snapdragon 675 menggunakan Adreno 612 sedangkan MediaTek Helio G80 menggunakan Mali-G52 MP2. Kedua GPU tersebut bisa kita bandingkan dengan melihat skor AnTuTunya, yaitu Adreno 612 skornya 38562 sedangkan MediaTek Helio G80 skornya 38784.
Fabrikasi
Snapdragon 675 memiliki fabrikasi sebesar 11 nanometer sedangkan MediaTek Helio G80 12 nanometer. Dalam hal ini, Snapdragon lebih unggul.
RAM
Kedua chipset ini menggunakan tipe memori yang sama, yaitu LPDDR4X dengan kapasitas maksimal RAM 8Gb. Perbedaannya, yaitu dari frekuensi memori, Snapdragon 675 frekuensinya 1866Mhz sedangkan MediaTek Helio G80 hanya 1800Mhz.
Dilansir topcpu, dari kedua chipset ini Snapdragon lebih unggul skornya dan berikut perbandingan Benchmarknya:
Dari data benchmark tersebut, dapat disimpulkan bahwa Snapdragon 675 lebih unggul dibanding Helio G80 dalam berbagai aspek kinerja karena memiliki skor yang lebih tinggi.
Rekomendasi menurut kami untuk bermain game, lebih baik memilih ponsel yang memiliki chipset 675, selain bisa memainkan game dengan cukup lancar, baterainya pun tahan lama. Namun, bagi Anda yang terlanjur membeli ponsel dengan chipset MediaTek Helio G80, tidak usah khawatir karena tidak ada perbedaan yang signifikan.
Keduanya merupakan chipset mid-range sehingga ponsel dengan chipset ini dapat diperoleh di toko-toko online dengan harga yang cukup terjangkau. Jadi, bagi Anda yang memiliki budget tidak besar dan ingin bermain game, pertimbangkan untuk memilih ponsel dengan kedua chipset ini.
Kesimpulan
Sebenarnya, perbedaan kedua chipset di atas tidak ada perbedaan yang cukup signifikan. Dari segi harganya pun hanya sedikit berbeda. Jadi, bagaimana pendapat Anda terkait perbandingan kedua chipset di atas?